Advertisement

Responsive Advertisement

Pengalaman Bermain Game Pokemon GO dengan Murni di Kota Lhokseumawe Aceh Tahun 2016




Pengalaman Bermain Game Pokemon GO dengan Murni di Kota Lhokseumawe Aceh Tahun 2016.

 

 Ada serunya bermain Pokemon Go dengan murni, dimana kita harus mendatangi Pokestop dan Gym yang ada di daerah kita baik dengan jalan kaki atau dengan kendaraan. Hal ini dilakukan  untuk menangkap Pokemon , mengambil Item yang ada di Poksetop dan Gym, lalu untuk bertarung dengan Pokemon yang menguasai Gym. Dengan bermain murni atau tanpa menggunakan aplikasi posisi palsu (Fake GPS), maka kita harus mendatangi Pokestop, Gym atau Lokasi yang terdekteksi banyak Pokemon muncul secara langsung.

 

Dengan menggunakan aplikasi posisi palsu (Fake GPS), kita bisa berpetualang kemana saja khusunya di dalam negeri, namun resikonya, suatu saat akan ketahuan sama sistem Pokemon GO, dan akibantnya terkena banned permanent (tidak bisa main selamanya dengan akun tersebut).







Sebenarnya dengan bermain murni , kita bisa sambil berolah-raga. Tidak di pungkiri bahwa Pokestop dan Gym di suatu daerah tidak sama banyaknya. Untuk cepat naik peringkat atau level, memang yang di untungkan bagi Pemain yang ada di ibu kota Propinsi. Dalam waktu sebulan bisa peringkat 40,karena begitu banyaknya Pokestop dan Gym yang otomatis di lokasi itupun , pasti banyak Pokemon yang bermunculan.

 






Untuk diketahui pokemon tidak bisa di temukan di semua tempat, jadi tidak perlu ke hutan.Kebanyakan  Pokemon muncul di daerah Pokestop, dan munculnya selalu di lokasi yang sama setiap harinya.

 

Contoh di tahun 2016, Pokestop di Lhokseumawe Aceh ada 7 dengan jarak yang jauh. Jadi harus modal Kendaraan dan minyak untuk menuju lokasi tersebut. Penulis bermain Pokemon secara murni samapai Level 22,  bayangkan dari level 1 ke level 22 sudah berapa liter minyak yang habis,...heee  (Curhat pengalaman ). Belum lagi mau masuk Gym Harus antri karena Gym Cuma 2 di Lhokseumawe, Sudah antri, Hujan, jaringan lelet, Orang lain lihat kita tanda tanya, cukup sudah penderitaan.Pernah saya terkejut ketika fokus ke Hp, rupanya tiba-tiba ada nenek-nenek yang menyentuh lengan saya minta sedekah, untung kejadiannya di siang bolong. Dan sekali-kali hampir menabrak atau ke tabrak.

 































 Begitu libur kerja, pagi-pagi jam 06 keluar sama anak, keliling kota Lhokseumawe,terkadang dapat Pokemon rare/langka seperti Snorlax, slowbro,pikachu dan lainnya. Suatu kewajiban jika ingin ketemu pokemon rare Singgah di KP3 caffe Ayah senyum. Hp pernah kebanting, sarung hp juga rusak karena sering buka tutup Hp ketika main Pogo.Terkadang sambil bawa anak dan istripun, disini Penulis  terpancing untuk main Pogo, padahal lagi membawa roda dua "sekali-kali istri marah, takut kecelakaan"( #haaa)..bacanya jangan Baper ya bro..Slow aja, Karena saya tetap jaga keselamatan,(anak masih kecil bro).











Pagi-Pagi Penulis habis sholat subuh pergi ke Pokestop lalu menangkap Pokemon, sambil jalan-jalan pagi sampai jam 7 pagi (ini serunya main murni) Sewaktu pulang istirahat (kerja) siap-siap mengaktifkan Pogo, sehingga ketika melewati lampu merah simpang Pos Lhokseumawe bisa mengakses Pokestop. Setelah itu ke Masjid Islamic Center untuk sholat Dzuhur, lalu mengakses pokestop di Masjid Islamic. Setelah itu pergi sebentar ke simpang Kuta Blang mon geudung lorong 4 untuk nangkap Pokemon , di lokasi ini sekali muncul,5 pokemon. Lalu mengecek posisi Gym di Simpang kuta blang dan Simpang Pos, begitu ada kesempatan masuk, langsung bertarung disaat itu juga, takut keduluan trainer lain.
































Pagi-pagi, sekitar jam 06  dari Kediaman Desa Hagu Teungoh, membawa anak dengan kereta bayi, menelusuri jalan palapa ke simpang pertamina menuju jalan Darusalam , di simpang   inilah selalu muncul 4 pokemon setiap harinya, lalu jalan terus menuju Garuda Futsal, di lokasi jalan ini ada 1 pokemon muncul, lalu menuju Akper Kesdam Lhokseumawe, jalan Alkalali di lokasi ini selalu ada pokemon muncul.  Dengan sering jalan pagi, Buddy pokemon Gue, banyak yang Evolve.







Ditahun 2016, jenis Pokemon yang sering muncul selama dalam perjalanan menuju ke Pokestop dan Gym, biasanya itu-itu aja, seperti Ratata ( tikus), Burung, ulat dan jenis lainnya. Hal ini dimaklumi karena POGO baru di rilis di Tahun itu.

 












  

Sewaktu pertama kali Bermain POGO (Pokemon GO), Penulis kelilingi itu Masjid Islamic center sambil menggedong anak karena Islamic center merupakan  tempat wisata juga (terkadang timbul semangat keluar dari rumah ketika bermain POGO) Kendalanya Ketika hujan, ketika ingin masuk Gym dan mengakses pokestop tetapi jauh, ditambah  jaringan lelet, disitulah terkadang merasa tidak Puas ( #Baper). Main murni asik !!! Seru juga!!!.

 

Salam Hangat

Penulis

 

 

Dani Jahari Saragih

 

Noted : Jejak Digital Penulis : 1. Channel Youtube : Dani jahari saragih 2. Halaman Facebook : Dani Jahari saragih Bicara 3. Halaman Blog : https://danijaharisaragih.blogspot.com/ 4. Halaman Instragram : menyikapi_masalah.

Posting Komentar

4 Komentar

  1. Game yang berhubungan dengan dunia nyata, hanya untuk hiburan dan tidak boleh main berlebihan,,,he,,hee

    BalasHapus
  2. Baca penjelasan cara bermain pokemon Go yang benar di https://danijaharisaragih.blogspot.com/
    Itu info yang tambahan yang saya dapat, Dan channel youtube: Dani Jahari Saragih

    BalasHapus
  3. bermain game sambil berolah raga. mantap

    BalasHapus
  4. Terima kasih Penulis, dengan ini kami pemain game Pokemon GO, jadi tau lokasi Gyms, Pokestop dan Lokasi Pemunculan Pokemon. Dengan informasi ini, berarti lebih effektif dan effisien jika bermain Pokemon GO di Lhokseumawe Aceh.

    BalasHapus